top of page
Pembuatan Bangunan Konservasi Tanah dan Air
Selain pelaksanaan RHL secara vegetatif melalui kegiatan penanaman, Salah satu penerapan teknik konservasi tanah dan air yang digunakan adalah dengan metode sipil teknis yang pada dasarnya merupakan perlakuan fisik mekanik melalui pembuatan bangunan konservasi tanah dan air (BKTA) untuk mengurangi laju aliran permukaan, erosi, sedimentasi dan meningkatkan kemampuan penggunaan tanah. Metode sipil teknis dalam konservasi tanah dan air antara lain meliputi :
​
3. Pengendali Jurang/Gully Plug
Dasar pelaksanaan dan Petunjuk Teknis Bangunan Konservasi Tanah dan Air mengacu pada Peraturan Dirjen Pengendalian DAS dan Hutan Lindung Nomor P.6/PDASHL/SET/KUM.1/8/2017 dapat diunduh disini
bottom of page